Klinik Investasi, Mudahkan Investor Masuk Madiun



KlikMadiun --Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Pemerintah Kabupaten Madiun membuka klinik investasi yang berkantor di dinas setempat.

Tujuannya, untuk memberikan kemudahan bagi para pengusaha dan investor terkait penanaman modal, proses perijinan dan sejumlah persoalan lain yang menyangkut problematika pengusaha dan perijinan di wilayah Kabupaten Madiun.

"Mereka bisa bertanya apapun terkait kebijakan strategis di Kabupaten Madiun, ketenagakerjaan, serta aturan-aturan baru tetang perijinan," kata Agung Budiarto, Kabid Penanaman Modal pada Dinas DPMPTSP Kab Madiun, Kamis 12 Oktober 2017.

Aturan-aturan baru tersebut, lanjut Agung, seperti ditiadakannya perpanjangan SIUP, HO serta masalah-masalah proses perijinan lainnya. Segala keluhan terkait investasi, perijinan dan kendala di lapangan bisa dikomunikasikan di sini.

Klinik investasi, bebernya, juga memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk membedah sejumlah persoalan pengupahan dan tenaga kerja sehingga tercapai kemudahan yang menguntungkan bersama. "Ibaratnya, klinik investasi ini rumah sakit. Petugas bakal melakukan diagnosa persoalan yang dihadapi pengusaha dan kemudian memberikan obat untuk kesembuhannya. Dan klinik ini dibuka pada jam kerja tanpa dipungut biaya," tegas Agung.

Agung menabahan, Pemkab Madiun terus melakukan promosi dan berupaya membuat nyaman para investor yang telah menanamkan modalnya di Kabupaten Madiun. Salah satu terobosan yang dilakukan adalah menggandeng Badan Pertanahan Kabipaten Madiun untuk melakukan pendataan tanah sistem lengkap (PTSL). Dengan terobosan tersebut, tanah di Kabupaten Madiun bisa terpetakan secara jelas, yakni terkait status tanah, kepemilikan, batas wilayah dan sebagainya. Sehingga jika ada investor asing yang ingin menanamkan modalnya di Madiun, mereka bisa memantau lewat monitor dan bisa secara langsung menentukan lokasi yang sesuai dengan kebutuhan mereka melalui peta tersebut.

"Jadi Mereka tidak lagi mengira - ngira lokasi mana yang cocok untuk dibuat investasi," kata pria yang juga seorang pengusaha ini.

Dengan adanya kemudahan dan terobosan ini diyakini mampu memberikan nilai lebih dan Kabupaten Madiun menjadi sandaran berlabuh bagi para investor asing untuk menanam modalnya di Kota Brem ini. Dengan semakin banyak investor masuk di Kabupaten Madiun, diharapkan mampu menyedot tenaga kerja yang begitu banyak. "Pemkab akan terus memberikan kemudahan bagi investor, Semoga semua berjalan sesuai harapan," tandas mantan pejabat Bappeda Ini. (adv)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama