KlikMadiun - Seorang penjambret di Ngawi, harus merasakan panasnya peluru polisi di tubuhnya. Penjambret ini ditangkap polisi setelah 19 kali beraksi.
Sebelum tertangkap, Bian Sutemi, si penjambret, melakukan tindakan kriminalnya, di Jl. Soekaeno Hatta Ngawi. Pelaku yang merupakan warga Desa Kitik Kecamatan Geneng Kabupaten Ngawi ini, menjambret tas milik korban, tepat di depan Gedung Olah Raga Ngawi.
"Berdasar laporan tersebut, dilakukan olah tkp serta mengumpulkan keterangan saksi akhirnya berhasil kita tangkap. Pelaku terpaksa ditembak, karena melawan saat ditangkap," kata Kasat Reskrim Polres Ngawi, AKP Maryoko di Mapolres, akhir pekan lalu.
Dari keterangan pelaku, ia sudah menjambret di 19 lokasi, dan semuanya dilakukan seorang diri. "Sebanyaj12 lokasi dilakukanbdi wilayah Kabupaten Ngawi dan 7 lokasi dilakukan di Kabupaten Magetan," lanjut Maryoko.
Agar berhasil dalam menjambret,you pelaku seslau mengincar korban perempuan, dengan cara merampas tas korban hingga terjatuh. Jika melawan dipukul kemudian tas dibawa kabur.
Dari tangan pelaku, polisi juga berhasil memyita barang hasil.kejahatan berupa uang, tablet, belasan handphone, tas perempuan, dompet, jam tangan, dan sejumlah kartu identitas diri. Barang-baranh tersebut sebagai barang bukti aksi kejahatannya. (klik-1)
إرسال تعليق