Kecewa Pembangunan Perumahan, Konsumen Datangi Kantor Pemasaran “Nirwana Land”


    Foto: Beberapa konsumen tunjukan bukti pembayaran perumahan

KlikMadiun - Karena tidak ada kejelasan status pembangunan perumahan bersubsidi yang dipesan, sejumlah warga mendatangi Kantor Pemasaran Perumahan Nirwana Land yang berada di Jalan Ring Road, Kota Madiun, Jawa Timur. Dengan membawa bukti kwitansi pembayaran DP yang sudah disetor, mereka berharap ada kejelasan pembangunan perumahan yang telah dipesan sejak 1 tahun lalu. Kekecewaan bertambah setelah melihat kantor pemasaran Perumahan Nirwana Land telah lama tutup dan bahkan lokasi pembangunan perumahan yang berada di Desa Kanung Kecamatan Sawahan Kabupaten Madiun pun sepi tidak ada aktifitas pembangunan.

Kekecewaan nampak dirasakan Bambang (46) salah satu dari puluhan pemohon pengajuan perumahan bersubsidi yang mendatangi kantor tersebut. 

"Kecewa banget karena, sejak setahun lalu kita selalu dijanjikan pengurusannya. Malah ini kantornya tutup tidak ada pegawainya di kantor untuk mempertanyakan kejelasannya,"kata Bambang, saat ditemui di lokasi pembangunan perumahan Desa Kanung Kecamatan Sawahan Madiun, Kamis (20/9/18).

Lebih lanjut  Bambang menjelaskan,  awalnya sejak bulan April tahun lalu saya mengajukan permohonan perumahan dan sampai sekarang belum ada perkembangan signifikan. Dan setiap mendatangi selalu dijanjikan akan diurus.  Terakhir saat tiga bulan lalu juga seperti begini masih terbengkalai.

"Ya saat ini saya berharap uang yang saya setorkan untuk DP dikembalikan,"imbuh Bambang sambil meunjukkan kwitansi pembayaran DP perumahan Nirwana Lind.

Selain itu menurut Ramli, salah satu warga yang tinggal bersebelahan dengan kantor pemasaran Nirwana Lind mengaku bahwa, kantor tersebut kerap tutup dan pegawainya kerap gonta ganti. Dan saat bertemu dengan pihak pengelola dijanjikan akhir tahun 2017 akan ada penyelesaian pembangunan.

"Ya kalau papan daftar pemesan perumahan dulu ada sekitar seratusan. Karena saat itu aku pernah melihat sendiri di dalam dan katanya akhir bulan Juli 2017 akan diselesaikan, tapi sampai tiga bulan lalu belum klier perumahan yang dipesan keponakannya,"kata Ramli kepada wartawan.

Sementara ditempat terpisah, Erfin Tri Wibowo selaku Kepala Teknis PT Griya Pesona Jaya mengaku bahwa pihaknya telah siap akan memberikan solusi terbaik kepada para pemesan perumahan tersebut. Diketahui bahwa, pada bulan Juli 2018 ada pengalihan pengelolaan perumahan tersebut. Awalnya  dari PT Ridho Melodi ke PT Griya Pesona Jaya. Dan saat ini pihaknya tetap akan melanjutkan pembangunan perumahan Nirwana Land.

"Yang kita pegang ini PT Griya Pesona Jaya, awalnya tanah itu kita beli dari PT sebelumnya. Lha kita tidak tahu bagaimana permasalahan antara PT Ridho Melodi dengan para konsumen, kita ndak tahu,"

“Namun demikian pihaknya berjanji akan tetap melanjutkan proses pembangunan perumahan tersebut dan terkait perijinan perumahan sudah tidak ada masalah. Bahkan pihaknya siap akan membantu mencarikan solusi terbaik antara PT Ridho Melodi dengan para konsumennya. Yang pasti progres pembangunan jalan terus dengan bukti saat ini sudah ada 9 unit yang sedang dalam pembangunannya, namun ini belum bisa kita percepat karena masalah pendanaan,"imbuh Erfin.(klik-3)


Post a Comment

Lebih baru Lebih lama