Diduga Teroris, Seorang Guru Pesantren di Magetan Ditangkap Densus 88


KlikMadiun.com - Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Polri menangkap seorang pria berinisial ARY atau D (36) yang berdomisili di Desa Sumberagung, Plosan, Magetan, Selasa (2/8/2022).

 

ARY ditangkap di dekat rumah saat hendak pergi mengajar di sebuah pondok pesantren di Kecamatan Plaosan.

 

Kepala Biro Penenrangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Bridjen Pol. Ahmad Ramadhan membenarkan penangkapan tersebut melalui konferensi pers yang digelar di hari yang sama. Dengan adanya penangkapan tersebut, Magetan masuk dalam enam besar potensi terorisme di wilayah Jawa Timur.

 

Polisi berhasil menyita laptop serta buku rekening ARY saat penangkapan tersebut.

 

Ahmad Ramadhan mengungkap bahwa terduga teroris pernah melakukan seleksi anggota bidang hubungan internasional Jamaah Islamiyah dan tergabung dalam tim Misykat. Di tahun 2013 datang ke Suriah melalui Dubai.

 

“Kemudian, membuka jalur hubungan Jamaah Islamiyah dengan FSA (Free Syrian Army) dan mengikuti pelatihan militer. Kedua, juga diduga menjadi anggota hubungan internasional dan di tahun 2015 melakukan perjalanan kembali ke Suriah melalui Istanbul untuk membangun hubungan dengan Jabhah Nusrah. Pada saat di Suriah, terduga juga ditahan oleh kelompok Militer ISIS,” ungkap Ahmad, Selasa (2/8/2022).

 

Tak hanya itu, ARY juga mempunyai koneksi langsung ke Yaman dengan membuka jalur hubungan antara JI dan  Al-Qaeda Yaman untuk melakukan pelatihan militer di Suriah (Returnis).

 

 “Kemudian terduga juga pernah melakukan komunikasi dengan dulmatin di Magetan,” imbuhnya.

 

ARY telah dibawa ke Mako  Densus 88 Anti Teror untuk dimintai keterangan lebih lanjut.(klik-2)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama