Petugas Lapas IIA Pemuda Madiun Sering Gagalkan Penyelundupan Narkoba, Apa Kata Ketum AMI?

 


Klikmadiun.com - Petugas  Lapas Kelas IIA Pemuda Madiun sering menggagalkan penyelundupan narkotika dan obat-obatan terlarang (narkoba) yang hendak masuk ke dalam melalui cara kunjungan keluarga.

 

Cara yang digunakan oleh pengedar juga beragam mulai dari dicampur dalam sebungkus soto, lalu sempat ditemukan petugas sabu dalam kripik tahu bahkan pernah tertangkap basah pembesuk narapidana menyembunyikan narkoba dalam dubur.

 

Terbaru yang paling tragis, narkoba berupa sabu seberat 14,98 diselundupkan dengan modus diselipkan ke dalam kitab suci Al Quran. Barang haram tersebut dibawa oleh sepasang pasutri pengunjung Lapas Pemuda Madiun yang hendak membesuk keluarganya pada Selasa, 23 Mei 2023. Terungkap bahwa kronologi bermula saat petugas mencurigai kitab suci umat Islam yang dibawa oleh pengunjung tersebut tampak menonjol di bagian Mushaf-nya. Setelah dibongkar ditemukan barang haram tersebut.

 

Sering terjadinya penggagalan penyelundupan narkoba ke dalam Lapas Pemuda Madiun menuai banyak tanya publik. Salah satu yang paling menyoroti hal ini adalah Ormas Aliansi Madura Indonesia (AMI).

 

Ketua Umum (Ketum) AMI Baihaqi berpendapat bahwa penyelundupan narkoba yang nyaris terjadi di Lapas Pemuda Madiun bisa dikatakan karena lemahnya sistem pemeriksaan di lapas tersebut.

 

“Belum genap satu tahun, sudah berapa kasus penyelundupan narkoba berhasil digagalkan. Dan sudah berapa petugas Lapas menerima penghargaan?,”tanya Baihaqi saat dihubungi jurnalis melalui sambungan telepon.

foto : Ketum AMI, Baihaqi Akbar

 

Ditambahkan Baihaqi, seharusnya petugas dan jajaran Lapas Pemuda Madiun lebih ketat dalam penjagaan dan pemeriksaan. Kejadian yang terjadi berulang kali ini seharusnya mampu dijadikan evaluasi oleh pimpinan beserta jajaran untuk meningkatkan kinerja khusunya dari sisi pengamanan.

 

“Seharusnya dengan banyak kejadian tersebut, sudah bisa ditemukan formula atau upaya preventif untuk menekan kejadian serupa terulang,”lanjut Baihaqi.

 

Sementara itu, Koordintor AMI di Madiun, Hernawan menyampaikan hal senada bahwa maraknya penggagalan penyelundupan narkoba melalui kunjungan adalah modus-modus yang hampir sama. Seharusnya ada tindakan tegas dari petugas untuk menindaklanjuti pelaku maupun narapidana di dalam Lapas yang meminta kiriman tersebut.

 

“Iya memang Lapas Pemuda Madiun sering kedapatan pengunjung napi menyelundupkan narkoba memlaui berbagai cara. Anehnya terjadi lagi dan lagi. Apa sebabnya? Bagaimana keamanannya?,”tandas Hernawan.(klik-2)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama