Masuk Hari Ke-7 Masa Nataru PT KAI Daop 7 Madiun Catat Sebanyak 58.293 Pengguna

Klikmadiun.com - Memasuki hari ke-7 Masa Natal 2023 dan Tahun Baru 2024, PT KAI Daop 7 Madiun mencatatkan sebanyak 58.293 Pengguna jasa yang berangkat menggunakan KA dari wilayah Daop 7 Madiun atau naik 20,5 % jika dibandingkan okupansi di tahun 2022 sebanyak 48.380 pada masa yang sama. 

Manager Humas Daop 7 Madiun, Kuswardojo, menjelaskan, puncak keberangkatan pada Masa Natal 2023 di Daop 7 Madiun terjadi pada hari Selasa 26 Desember 2023 dengan jumlah keberangkatan penumpang mencapai 10.440 orang, dan Stasiun Madiun tercatat sebagai stasiun terbanyak memberangkatkan penumpang  sebanyak 3.835 pada hari itu.

“Tingginya antusiasme masyarakat terhadap layanan KA tentunya dibarengi dengan sejumlah inovasi yang terus dihadirkan salah satunya dengan kemudahan dalam melakukan pembelian tiket yang bisa di dapat melalui aplikasi Access by KAI atau juga sejumlah tenant lainnya yang telah bekerjasama dengan KAI dan bisa melayani penjualan hingga 1 jam sebelum keberangkatan,” jelasnya.

Kemudahan tersebut ditambah lagi dengan hadirnya Face Recognition Boarding Gate di Stasin Madiun yang memberikan kemudahan dan akses cepat bagi pengguna jasa KA saat melakukan boarding tanpa perlu lagi menunjukan kartu identitas diri dan tiket boarding saat hendak masuk ke stasiun keberangkatan.

Kuswardojo menambahkan, di tengah mulai munculnya kembali sejumlah kasus covid 19, PT KAI menghimbau kepada semua pengguna jasa KA untuk mulai menggunakan masker dan melaksanakan pola hidup bersih dan sehat untuk kesehatan dan kenyaman diri kita sendiri dalam bertransportasi menggunakan Kereta Api. Seluruh kereta yang kami gunakan selalu kami cuci dan dilakukan sterilisasi setiap selesai melakukan perjalanan hal tersebut tak lain untuk memberikan kepastian rasa aman dan nyaman bagi pengguna jasa Kereta Api.

“KAI berterimakasih atas kepercayaan seluruh warga masyarakat terhadap layanan yang diberikan. KAI akan terus berupaya menghadirkan layanan terbaik bagi semua pengguna jasa kereta api,” pungkasnya




pas/humas

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama